Hamdi Ulukaya adalah seorang pengusaha dari Turki yang
terkenal sebagai pendiri dan CEO Chobani, merek yogurt Yunani terkemuka di Amerika Serikat. Dengan kekayaan bersih sekitar $2,5 miliar, Ulukaya menjadi contoh nyata dari kisah sukses imigran yang mencapai impian lewat kerja keras dan inovasi. Artikel ini akan membahas perjalanan hidup dan pencapaian Hamdi Ulukaya di dunia bisnis dan filantropi.
Latar Belakang dan Awal Karier
Hamdi Ulukaya lahir pada 26 Oktober 1972 di ฤฐliรง, provinsi Erzincan, Turki, dalam keluarga peternak domba Kurdi. Setelah menyelesaikan studinya di Universitas Ankara, Ulukaya melanjutkan pendidikan di Amerika Serikat pada tahun 1994 untuk mempelajari bahasa Inggris dan bisnis. Pada tahun 2005, dengan dukungan pinjaman dari Small Business Administration, ia membeli pabrik yogurt yang sudah tidak beroperasi di New Berlin, New York. Dalam waktu 18 bulan, ia berhasil menciptakan resep yogurt Yunani yang terinspirasi dari tradisi keluarganya dan meluncurkan merek Chobani pada tahun 2007.
Pertumbuhan Chobani dan Strategi Bisnis
Chobani dengan cepat menjadi merek yogurt terlaris di AS berkat produk berkualitas tinggi dan strategi pemasaran yang efektif. Ulukaya memfokuskan pada kualitas bahan baku dan proses produksi yang inovatif, serta memperkenalkan produk dengan kandungan protein tinggi yang sesuai dengan tren kesehatan konsumen. Pada tahun 2012, Chobani membuka pabrik yogurt terbesar di dunia di Twin Falls, Idaho, yang menjadi tonggak penting dalam pengembangan perusahaan.
Selain yogurt, Ulukaya juga berinvestasi di sektor lainnya, seperti kopi dan bir. Pada tahun 2023, ia membeli La Colombe Coffee Roasters seharga $900 juta dan Anchor Brewing Company, pembuat bir legendaris asal San Francisco.
Filantropi dan Komitmen Sosial
Sebagai seorang filantropis, Hamdi Ulukaya berkomitmen untuk membantu komunitas dan individu yang kurang beruntung. Ia mendirikan Tent Partnership for Refugees pada tahun 2016, sebuah organisasi yang mendorong perusahaan untuk mempekerjakan pengungsi dan memberikan peluang ekonomi bagi mereka. Selain itu, Ulukaya juga menandatangani The Giving Pledge, berkomitmen untuk menyumbangkan sebagian besar kekayaannya untuk tujuan sosial.
Pada tahun 2014, ia menyumbangkan $2 juta kepada UNHCR untuk mendukung pengungsi Suriah dan Irak. Ia juga aktif dalam mendukung pendidikan dan pelatihan kewirausahaan melalui Hamdi Ulukaya Initiative, yang ditujukan untuk memberdayakan pengusaha muda di Turki.